Perbandingan Beat Street 2019 dan 2020 dari Berbagai Sisi

Posted on

Perbandingan Beat Street 2019 dan 2020 bisa dilihat dari berbagai sisi. Meski demikian Honda Beat tetap menjadi pilihan sebagai pecinta skuter matik di berbagai negara termasuk Indonesia. Honda Beat masuk dalam jajaran skuter matik entry level yang cukup populer dan disukai kaum muda milenial seperti saat ini. Menampilkan desain sporty yang dinamis.

Bahkan di tahun 2020 Honda juga merilis produk baru yaitu All New Honda Beat Street dengan membawa pembaruan yang cukup signifikan dibanding produk sebelumnya di tahun 2019. Perubahan terjadi tidak hanya pada bagian tampilannya saja, akan tetapi masuk dalam bagian vital Honda Beat terutama mesin dan rangka. Untuk lebih jelasnya akan dibahas dalam artikel berikut ini.

Perbandingan Beat Street 2019 dan 2020 dari Berbagai Sisi
moladin.com

Perbandingan Beat Street 2019 dan 2020

Jika dibanding dengan skuter matik yang lainnya Beat memang terkesan lebih cantik, elegan dan desainnya sporty. Apalagi bekal mesin dan fitur canggih didalamnya membuat Honda menjadi pilihan sebagian besar pecinta skuter matik. Bahkan kali ini akan dibahas tentang dua versi yang ditawarkan Honda Beat yaitu produk keluaran 2019 dan 2020. Meski sama sama dari produk Honda, namun apakah terdapat perbandingan yang cukup terlihat? Berikut ulasan tentang spesifikasi keduanya.

Rangka Beat Street 2019 vs 2020

Perbandingan yang pertama kini tampak dari bagian rangka yang digunakan kedua Honda Beat ini. Pembaruan memang terjadi untuk model 2020. Dimana Beat street 2019 masih menggunakan rangka tulang belakang atau semi double cradle konvensional. Lain halnya dengan Beat Street 2020 yang mengalami pembaruan dengan kehadiran rangka bau eSAF (enhanced Smart Architecture Frame). Dimana rangka ini pembuatannya menggunakan metode press dan pengelasan laser.

Sehingga menjadikannya jauh lebih ringan kuat. Bahan diklaim pihak Honda jika eSAF mampu meningkatkan kestabilan dan kelincahan sepeda motor dalam berkendara. Terutama ketika kendaran bermanuver di area perkotaan. Bahkan dengan adanya rangka ini sepeda motor jauh lebih ringan sekitar 4 kg dibanding konvensional seperti kerangka Beat Street 2019.

Desain Eksterior

Tampilan menawan juga bisa ditemukan pada Honda Beat Street All Variant. Masing-masing memiliki karakteristik berbeda. Untuk Beat Street 2019 cenderung lebih bulat pada beberapa dimensi yang tampilannya jauh lebih ramping. Untuk Beat 2020 juga terlihat lebih menonjol karena terkesan kekinian. Meski dimensi secara menyeluruh sedikit berubah, namun masih terasa enak. Panel instrumen menggunakan kombinasi digital dan analog, dengan desain baru yang terlihat modern.

Seperti review dalam kanal YouTube JK channel perbedaan Beat Street 2009 vs 2020 dapat dilihat dari tampilan lebih runcing dan lampu sein masih menggunakan model biasa. Sedangkan untuk slebor terlihat runcing, sporty namun terlihat melengkung. Sedangkan untuk speedometer Beat Street 2020 terlihat besar dan memiliki akses charger dan terlihat sporty dari segi tampilan. Body depan tidak meruncing dan lampu menggunakan LED. Velg nya berbeda, namun untuk ukuran ban, suspensi masih sama dengan Beat Street 2019.

Performa

Dari segi bagian mesin yang ditawarkan keduanya masih sama yaitu menggunakan mesin 110cc berteknologi eSP. Keduanya menggunakan mesin 4-Langkah SOHC berpendingin udara. Mesin untuk BEat 2020 generasi terbaru 110cc eSP memiliki diameter langkah yang jauh lebih panjang dibanding versi lama. Perubahan ini mampu menghasilkan efisiensi bahan bakar yang lebih baik. Bahkan perform torsi juga terasa lebih responsif di bawah putaran.

Jika dilihat dari perbandingan beat street 2019 dan 2020 tidak terlalu nampak. Hanya saja terlihat dari bagian rangkanya yang kini sudah menggunakan teknologi modern yaitu menghasilkan rangka eSAF./sinta